Kamis, 13 Juni 2013

Kuliah ?? GALAU BANGET !!

SMA pun berlalu, melanjutkan ke perguruan tinggi atau kuliah merupakan harapan yang hampir seluruh pelajar di Indonesia. Tapii... gue nulis ini bukan buat mereka !! tapi buat “gue”.
                Okeh “gue”, gue Wildhan Firdaus, gue pernah galau masalah cinta selama 3 bulan gitu, tapi gue berhasil move on walau sedikit si. Tapi setelah gue move on, galau kembali datang pada diri gue.”ohh my god.......kenapa ini terjadi pada gue”  tapi galau ini sedikit berbeda dengan galau – galau sebelumnya gtu. gue galau tentang  perguruan tinggi atau kuliah gtu men, rasanya dapet galau ini tuu, membuat gue ngerasa bijak dan ngerasa dewasa gituu. Tapi sumpah ini GALAU BANGETT!!
                kuliah tu banyak pertimbangan yang harus lo pikirin gtu. Mulai dari “mau kuliah dimana ?!” “mau ngambil jurusan apa ?!”  ‘’berapa biaya yang dikeluarkan kalo masuk kuliah ?!” serta banyak pertimbangan-pertimbangan yang harus lu pikirin ketika lo mau masuk kejenjang perguruan tinggi. Oleh sebab itu, masa transisi antara sma dan kuliah itu penuh kegalauan gtu.
                Sampai akhirnya, gue dapat menentukan kuliah dan jurusan apa yang orang tua dan gue pengen. “pendidikan matematika” Universitas di daerah semarang. Itu merupakan jurusan dan unniv yang  gue dan ortu gue inginkan. tapi itu ga mudah !!, pendidikan matematika di unniv itu cukup pecah banget. Dari 100 bangku yang tersedia ternyata peminat dijurusan tersebut sampai 2000.n lebih. Gileee... mending bawa bangku sendiri dehh #hehehehe
                Akhirnya 1 bulan telah gue lewati. Tepatnya hari senin,27 mei 2013 pukul 16.00 gue memberanikan diri melihat hasil SNMPTN undangan. Dengan membuka situs snmptn.ac.id dan login kesitus tersebut akhirnya gue mendapat hasil yang cukup mencengangkan. Terlihat warna hijau dan sebuah kata “selamat” yang seharusnya membuat seluruh peserta SNMPTN tersenyum bahagia melihatnya. Tapi, engga buat gue. ternyata gue gak masuk ke unniversitas  dan jurusan yang orang tua dan gue inginkan. Melainkan gue masuk di Unniversitas negeri yang gak terlalu favorit dan jurusan yang cukup asing buat anak keluaran SMA kaya gue. Kecewa ?!!, yahh... Cuma itu yang ada dipikiran gue. Kekecewaan ini ternyata bukan gue ajah yang merasakan, orang tua terutama ibu guelah yang paling merasakan kekecewaan ini, karena ibu gue terlihat sedih ngeliat gue yang cukup down dan bingung melihat hasil tersebut. tapi, ternyata bokap gue berbeda dengan nyokap gue. Bokap lebih membuat tenang dan memberi semangat terhadap gue yang saat itu down, “udah gapapa ini berkah dari Allah, manusia itu tinggal menjalani dan berusah ajah. Toh, kita udah berdoa dan berusaha  juga, seharusnya kamu bersyukur diterima di Universitas negeri lewat jalur SNMPTN undangan yang belum tentu orang lain dapatkan” ujar bokap sambil menyenangkan gue saat itu. Setelah perkataan itu, gue berfikir untuk mencoba menerima dan berfikir kalau yang dikatakan bokap ada benarnya bahwa ini adalah jalan dari Allah.
                Kekecewaan yang gue alami saat itu ternyata buat gue mengalami penyesalan yang cukup dahsyat. “kenapa gue gak belajar serius saat dulu ?” “ kenapa gue menghiraukan nasihat-nasihat orang tua dan guru saat itu ?”. ternyata ini adalah sebuah penyesalan. SO, buat kalian belajarlah dari pengalaman temanmu ini, karena penyesalan datengnya belakangan, kalau datengnya di awal namanya bukan penyesalan tapi pendaftaran gtuu. hahahaha